• Home
  • Senin, 19 November 2012

    Mobil Ramah Lingkungan

    Toyota Liva Mobil Hatchback Ramah Lingkungan


    toyota liva
    Makin menjamurnya mobil hatchback di Indonesia salah satunya disebabkan karena modelnya yang simple dan memang di desain untuk mobil dalam kota (City Car). Beragam merk mobil berjenis hatchback turut diramaikan oleh pabrikan asal jepang Toyota. Toyota akan menghadirkan Toyota Liva dan Toyota Etios tahun 2013 mendatang. Namun menurut kabar, sudah ada Toyota Liva yang malang melintang di Jakarta.
    Mobil ini dirancang ramah lingkungan dan juga ramah untuk kantong anda (murah). Mobil ini akan dibandrol dengan harga Rp 76- 114 Juta.
    Toyota Liva sebelumnya telah dipasarkan di Brasil dan India. Pemasaran di masing-masing negara dengan spesifikasi yang berbeda tentunya. Toyota Liva dilengkapi dengan pilihan mesin 1200 cc dan 1500 cc. Entah varian mana nantinya yang akan dipasarkan di Indonesia. Kita tunggu saja gebrakan dari pihak Toyota.
    Kategori: SUV0 Komentar

    Cara Kerja Mesin Sistem Injeksi


    Skema komponen sistem injeksi

    Mesin Sistem Injeksi

    Indonesia mulai kebanjiran mobil-mobil keluaran terbaru. Selain perang model, mobil-mobil terbaru keluaran pabrikan-pabrikan ternama juga bersaing dengan penawaran mobil teririt.  Untuk mendukung hal tersebut, rata-rata mobil keluaran terbaru saat ini mengaplikasikan sistem injeksi pada mesin. Berbeda dengan karburator, sistem injeksi diatur oleh komputer. Komputer mengatur kerja injektor agar pengabutan bensin lebih efisien.
    Saat ini sistem injeksi terbagi menjadi dua yaitu sistem Direct Injection (DI) dan Multi Point Injection (MPI). Cara kerja kedua sistem injeksi ini jelas berbeda. Untuk (DI) cara kerjanya mirip dengan injeksi pada mesin diesel yaitu dengan menyemprotkan bahan bakar langsung ke ruang pembakaran sedangkan untuk sistem injeksi MPI bahan bakar disemprotkan dulu ke intake (lubang pengisapan).

    Sistem injeksi DI vs MPI

    Kedua sistem injeksi ini sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan dari berbagai sisi. Pertama dari sisi harga, MPI menjadi pilihan terfavorit karena lebih murah dari DI. Namun dari sistem kerjanya, efisiensi sistem injeksi DI jauh lebih baik. Mengapa? hal ini disebabkan MPI tidak menyemprotkan langsung bahan bakar ke ruang bakar sehingga memungkinkan adanya deposit dari bahan bakar yang belum terbakar sempurna. Tentu saja hal ini berakibat emisi menjadi tinggi dan katup lebih cepat kotor. Direct Injection sendiri juga memiliki kekurangan antara lain pengaplikasiannya yang rumit kemudian harganya yang jauh lebih mahal. Keuntungan dari sistem injeksi langsung yaitu ruang bakar lebih bersih, bensin lebih irit dan perawatan mesin lebih minim. bensin yang disemprotkan langsung keruang bakar berpengaruh pada pendinginan terhadap piston dan silinder yang lebih cepat dan lebih baik ketimbang MPI. Selengkapnya….

    Atur Suspensi Kendaraan dengan Shockbreaker Remote


    Shockbreaker remote
    Sumber : Kompas Otomotif

    Suspensi bukan menjadi masalah bagi Pemilik BMW F800 GS. Progressive Suspension dari California, Amerika Serikat telah memproduksi shockbreaker tunggal (Monoshock) yang dilengkapi sistem remote. Peredam kejut alternatif ini mampu menyesuaikan keinginan pengendara terhadap suspensi kendaraannya.
    Dengan sistem remote yang diterapkan, pengendara dapat menyesuaikan ketinggian, lembut kerasnya shockbreaker sesuai dengan kenyamanan pengendara. Produk shockbreaker remote ini merupakan pengembangan dari model 456 Series yang lebih dahulu release. Harga peredam kejut ini bisa dibawa pulang dengan menebus $745,90 atau senilai Rp 7.150.000

    0 komentar: