Bahaya dan Resiko
Setiap tindakan manusia dapat menimbulkan risiko.
Risiko ini tergantung dari berbagai macam/kegiatan perbuatan yang
dilakukan seseorang. Dari segi asuransi, risiko adalah kemungkinan
kerugian yang akan dialami seseorang yang diakibatkan oleh bahaya yang
mungkin terjadi tetapi tidak diketahui kapan terjadinya dan apa yang
akan terjadi.
Untuk menghadapi risiko tersebut kita perlu persiapan dan
perlindungan yang layak. Sehingga pentingnya asuransi semakin terlihat
ketika seseorang ditimpa musibah, musibah memang tidak dikehendaki
setiap orang.
Tidak terhitung kerugian yang mesti ditanggung masyarakat akibat
bencana tersebut. Maka bersyukurlah, jika Anda yang kebetulan ikut
asuransi, tidak perlu repot-repot mencari uang untuk memperbaiki rumah
yang rusak atau mobil yang ngadat akibat hantaman banjir cukup ajukan
klaim ke perusahaan asuransi, Anda akan mendapat ganti rugi.
Dengan sering terjadinya bencana alam seperti banjir dan kebakaran di
tanah air, membuat orang ataupun pelaku usaha mulai melirik asuransi
sebagai pilihan utama untuk mengurangi kerugian atas resiko yang mungkin
terjadi di kemudian hari. Fenomena ini tidak terlepas dari situasi dan
kondisi Indonesia dewasa ini, serta tingkat kesadaran masyarakat akan
kegunaan asuransi yang semakin membaik.
- Resiko adalah ketidak pastian akan terjadinya peristiwa yang menimbulkan kerugian ekonomis.
- Resiko adalah sesuatu yang tidak bisa diprediksi, di mana kadangkala kenyataan yang terjadi berbeda dengan hasil-hasil prediksinya.
- Resiko adalah kemungkinan terjadinya peristiwa yang tidak menguntungkan.
- Resiko adalah kemungkinan kerugian (Risk is the chance of Loss).
- Resiko adalah kombinasi dari berbagai keadaan yang mempengaruhinya (Risk is the combination of hazards),dan lain-lain.
Pengertian resiko dalam kaitan dengan asuransi, dapat dirumuskan
sebagai berikut: Resiko adalah suatu keadaan yang tidak pasti.
Ketidakpastian yang dominan adalah ketidakpastian akan selalu dihadapi
semua manusia dalam seluruh aktivitas kehidupannya, baik kehidupan
pribadi (Personal) maupun kegiatan usaha (Business).
Ketidak pastian yang dominan adalah ketidak pastian akan terjadinya
peristiwa dan ketidak pastian akan dialaminya kerugian (Uncertainty of
Occurrence & Uncertainty of Loss).
0 komentar:
Posting Komentar